HAMPIR 30% MAKANAN | JAJANAN ANAK DI SEKOLAH TAK LAYAK KONSUMSI | MENGANDUNG BAHAN YANG BERBAHAYA

  (ALMOST 30% OF FOOD | street children CONSUMPTION IN SCHOOL NOT WORTH | MATERIALS CONTAIN HARMFUL)

  Yogyakarta-Berdasarkan survey Unit Pelayanan Teknis (UPT) Laboratorium Dinkes Gunungkidul yang dengan dasar yang kuat telah melakukan survey sampel sejak bulan April lalu di sejumlah sekolah di berbagai kecamatan sangat mencengangkan, dari 144 sampel makanan dan minuman terdapat 44 jenis makanan yang tak layak konsumsi karena mengandung bahan-bahan yang berbahaya. Dengan sampel yang demikian sudah menggamarkan kondisi nyata pada setiap daerah.

  Kandungan dalam makanan tak layak konsumsi bervariasi seperti mengandung; rhodamin dan pewarna kimia buatan, disamping itu juga ditemukan minuman yang terpapar total, total coliform, coli tinja hingga jamur, juga ada makanan yang telah kadaluwarsa dan dalam kondisi rusak.

Paling banyak tercemar bakteri microba dan coliform mencapai jumlah 41% dan sisanya terbagi rata. 

Makanan/ jajanan yang mengandung  bahan berbahaya memberikan dampak negatif bagi kesehatan;

• Dalam jangka pendek orang yang mengkonsumsi terkena diare. 
• Sementara jika mengkonsumsi jangka panjang, bisa terkena penyakit kanker hingga menyebabkan kematian.

Makanan yang berbahaya bisa dibedakan dengan kasat mata.

Biasanya makananya memiliki warna yang mencolok, tekstur juga lebih kenyal.

Terimakasih Semoga Bermanfaat