PERIHAL PRESIDEN KE-7 JOKO WIDODO ("Indonesia Banget..")

ABOUT THE PRESIDENT TO-7 JOKO WIDODO ("Indonesia Banget ..")

   Pertama saya menyaksiakan, tahu, dan melihat sendiri melalui media televisi seorang figur Joko Widodo yang hendak mencalonkan diri menjadi Gurbernur DKI Jakarta (Daerah Khusus Ibu Kota) itu, Alkhamdulillah langsung bisa menilai O...orangnya sepertinya baik, tulus ikhlas tanpa pamrih dalam bekerja. Sampai-sampai saya bercanda sama orang asli Jakarta sendiri yang bernama Ardi salah satu marketing distributor pemegang merk Hitachi, Ayo tebakan siapa yang akan jadi Gurbernurmu besok? dia menjawab Fauzi Bowo pak" lantas saya tanya kenapa bisa dia? katanya ada banyak program yang hendak disusun seperti sekolah geratis 9 tahun, jaminan kesehatan dan lain-lain. Kemudian saya bilang itu kan kalau menjabatnya sampai 2 periode, tapi kalau hanya 1 periode bagaimana? berarti selama Ia menjabat aja to..!?" dia diam aja. katanya iya, mungkin seperti itu.
Kalau prediksi saya yang jadi malah bisa Jokowi lho, lantas dia bertanya. Kok bisa pak?" iya bisa jawab saya, kalau saya melihat orangnya kelihatannya tulus dalam bekerja, sederhana dan apa adanya/ adanya apa tetap dikerjakan, cari orang seperti itu zaman sekarng susah lho..jadi memang benar-benar serius untuk pengabdian..sampai saya di ketawain pegawaiku yang sebagai Admin namanya Mbak Fitri waktu itu, Jokowi ya pak!" saya senyum aja.
Setelah dihitung jumlah suara, ternyata benar Pak Jokowi yang jadi. Hari berikutnya ketemu lagi sama Mas Ardi, saya tanya benar to!? yang jadi Jokowi! dia diam aj sambil bilang padahal dia ndak punya KTP (Kartu Tanda Penduduk) sana/ Jakarta lho, kok bisa jadi ya pak," saya bilang ya, bisa orang kita semua warga negara indonesia mempunyai hak yang sama, sampai saya bilang kalau kamu ndak terima Gurbernurmu Jokowi, pindah aja dari Jakarta hehe..(canda) Malah menurut saya kalau Jokowi mencalonkan jadi Presiden pun bisa jadi dan orang banyak yang suka...ee..ladalla" ternyata benar juga prediksi saya (ini semata dari Alloh Ta'alla saja).

   Sebelumnya maaf itu hanya obrolan kecil, orang kecil rakyat jelata saja yang mencoba mengais rezeki jalan hidup dengan berjualan jasa service dan penjualan elektronik fokus di komputer/ laptop dan asesoriesnya (Alkhamdulillah).
  Figur Joko Widodo sangat mencerminkan perilaku orang/ warga negara Indonesia dalam kehidupan keseharianya yang benar-benar asli, seperti; dari kepeduliannya pada warga sekitar maupun jauh jika di khabari langsung menengok, gotong-royongnya, guyub rukunnya, ketegasannya sebagai pemimpin seringnya Sidak mendadak pagi hari untuk meninjau kinerja anak buahnya disemua sektor menjadikannya banyak orang segan akan sikapnya itu.

Saya pribadi bukan sepenuhnya pro 100% mendukung Jokowi, karena Jokowi kan manusia biasa juga jadi tetap ada kemungkinan salah, tapi dia juga sudah berhati-hati teliti dalam memutuskan sesuatu hal, juga Jokowi siap untuk di kritik untuk lebih baik ini yang saya kagumi, jadi dia respek akan kebutuhan warganya. 
   Penilain saya waktu pesta demokrasi pemilihan presiden antara Bapak Prabowo Subianto dan Joko Widodo yaitu (30 : 70) jadi semuanya baik, bagus tegas, lugas tapi masih ada kecendrungan tetap ke Pak Joko Widodo, itu saya menilai berdasarkan saya sendiri dan pribadi mereka masing-masing baik dalam selama kehidupan kesehariannya, kita bisa menganalisa melalui sarana media informasi yang sudah sangat canggih ini. Memang banyak rumor/ berita yang mendiskreditkan Pak Jokowi baik pribadinya sendiri, orang tuanya, keluarganya, silsilah keturunannya dan masih banyak lagi, dan yang saya herankan media masanya pun yang termasuk kategori merek besar lho,. kebetulan saya sebelumnya juga sering membaca media yang sejenis tapi versi cetaknya, saya sempat bilang sama tenant tetangga komputer media ini ndak bisa dijadikan patokan 100% lho, karena banyak yang tidak sesuai/ valid dan berkredibelitas rendah, itu waktu jauh-jauh hari sebelum Pak Jokowi mencalonkan menjadi Gurbernur DKI. 
Sampai-sampai sang ibunya Jokowi sendiri bilang (mungkin karena tidak kuatnya rumor jelek yang dihadapi keluarga dan anaknya), kamu itu(kepada Jokowi) kalau hanya untuk makan dan menghidupi/ membiayai hidup keluarga dan menyekolahkan anakmu sampai perguruan tinggi kan sudah cukup to! tapi Pak Jokowi bilang ya mau bagaimana lagi ini kehendak rakyat indonesia..? (menurut media terpercaya). Padahal Bapak Jokowi sama ibunya sangat sayang dan perhatian sekali, tetapi ndak bisa menolak permintaan rakyat indonesia ini. Pernah saya melihat, mendengar dan membaca sesuatu yang bermakna "Sejatuh-jatuhnya orang/ bangkrut tidak berdaya dalam hal apapun selama iya berbakti kepada kedua orang tuanya terutama Ibu, maka jatuhnya pun akan terasa enak/ tidak terhempas." ini sekarang terbuktikan oleh presiden Joko Widodo.
   Perilaku seperti Pak Jokowi/ Presiden saat ini, sangat sulit ditiru oleh orang lain, karena itu merupakan cerminan pribadi dari dalam hatinya sendiri. Sangat jelas tidak mungkin orang akan bisa menirunya selama dalam hatinya belum ada tumbuh rasa tulus, ikhlas untuk mengabdi dalam semua tindakan yang berujud kerja tadi. Orang akan bisa meniru pun akan sebentar saja tidak bisa selamanya, inilah yang saya bilang di zaman sekarang mencari orang seperti itu hanya sedikit/ bisa dihitung.
   Pada contoh kasus sebelumnya, banyak dari pemimpin kita penampilan hanya sebatas pencritaan/ menjaga image saja, baik penilaian dalam negeri maupun luar negeri, ada rasa kekhawatiran penilaian jelek pada hasil kerjanya padahal ya memang kerjanya asal-asalan tidak maksimal, tetapi sayangnya tidak terbuka mau untuk dikritik yang sifatnya membangun untuk bersama-sama demi warga, bangsa dan negara.
   Pada waktu beberapa hari yang lalu ditelevisi diekspose, Bapak Presiden Joko Widodo satu keluarga ditanya tentang hal ini(menjadi Presiden) apa sudah direncanakankah dari dulu sebelumnya? dengan jelas beliau menjawab " saya dari kecil sampai saat ini tidak pernah bercita-cita menjadi Walikota di Solo, Gurbernur di Jakarta sampai menjadi Presiden pun tidak! jadi bejalan dengan sendirinya seperti sudah ada yang menggariskan, orang akan jadi apa tergantung usahanya.  
Dalam cerita budaya pewayangan "Negara indonesia akan mengalami kemajuan pesat setelah presiden kemarin Susilo Bambang Yudoyono (SBY), setelahnya, dan setelahnya lagi kemajuan akan lebih pesat pembangunan merata di setiap sektor, semua warga tercukupi loh jinawi. Hal ini yang dimaksud mungkin untuk periode berikutnya juga bisa, karena sangat tidak mungkin pembangunan di segala bidang hanya dalam kurun waktu 5 tahun.
 Semoga Bapak Presiden Jokowi bersama roda pemerintahannya bisa memajukan negara, terutama warganya untuk hidup yang layak, dan lebih baik lagi. Saya pribadi juga sangat salut kepada Bapak Prabowo Subianto yang ikut mensuport untuk berbagi bersama secara gotong-royong untuk membangun memajukan bangsa negara kita yaitu Indonesia berasazkan UUD45, Pancasila yang berbhineka Tunggal Ika (Berbeda-beda tetapi tetap satu juga) , serta selalu mendapat ridho dan berkah Alloh S.W.T  Aamiin..3x  Ya, Robbal'alamiin..

NB
MUDAH-MUDAHAN ORANG YANG DISEKITAR BELIAU YANG BAIK, NIAT BEKERJA LEBIH DARI 70% TANPA MENGESAMPINGKAN SISANYA, MENGHARAPKAN 100% JUGA IMPOSIBLE..

Terimakasih Semoga Bermanfaat 


Comments

Popular posts from this blog

Janganlah Salah Niat hanya untuk Dunia..

Al-Kisah Tiga Orang Yang di Uji

Hal Yang Paling Bermanfaat Bagi Dirinya..